JOGja-soLO-SEMARang (Joglo Semar) , 24-29 Mei 2014

Alhamdulillah , Allah SWT memberikan saya kesempatan lagi mengunjungi 3 kota pusat dari Jawa bagian Tengah ini . trip start in Malang , 24 Mei 2014 ! Berawal dari Malioboro Ekspres , si kereta yang luxury abis buat ke jogja , tarif masih terjangkau lah buat backpacker, ekonomi 90k-150k . eksekutifnya 155k-220k . kebetulan karena ini temanya backpacker jadi naiknya yang ekonomi ac aja . 
Kelas Ekonomi AC Ka Malioboro Ekspres

Berangkat dari Malang diawali dengan sambutan AC di kabin yang super dingin , sekitar 18-20 derajat celcius lah . sembari sarapan pagi , matahari menyapa dari balik deretan rumah di malang bagian selatan , dan berdoa agar selamat sampai di kota tujuan pertama . Yogyakarta .
Beberapa kota sudah terlewati , sampailah tengah hari di kota kediri . kursi depan dan samping yang sedari tadi kosong dari Malang , sekerang terisi oleh keluarga , yang tujuannya Stasiun Solo Balapan .
Akhirnya setelah menempuh 7 jam perjalanan , tibalah di kota yang paling eksentrik budayanya , kota yang paling bisa membuat kangen di hati para pecintanya . Yogyakarta . dan sayapun mendarat di Stasiun Tugu Yogyakarta. 
Stasiun Yogyakarta

Kemudian saya mengikuti acara dari gathering group facebook selama 2 hari yang diwarnai dengan canda tawa dan beberapa forum diskusi . kami sempat menikmati nasi goreng ayam yang bumbunya sedap sekali di dekat badugan stasiun Tugu Yogyakarta bersama temen-temen admin group . dan juga kami menikmati beberapa jenis kopi eksentrik dari jogja lengkap dengan gorengan khasnya di tempat yang sama . dan esoknya kami bertemu dengan beberapa anggota dari group . dan di akhiri dengan minum es degan bersama di dekat Balai Yasa Pengok , dan semua pun kembali ke kota asal masing-masing mulai siang itu . dan saya pun tetap tinggal di Yogyakarta untuk menunggu kedatangan keluarga pada tanggal 26 Mei 2014. 

Tentunya saya tidak bisa masuk hotel karena baru booking tanggal 26 Mei malam . Akhirnya saya putuskan untuk jalan jalan ke Solo berlanjut Semarang . dan saya naik Lodaya Malam 76 menyambung dengan Ka Kalijaga 243F menuju Semarang . akan tetapi saya harus menginap terlebih dahulu di Stasiun Tugu untuk sekedar menunggu Lodaya Malam dari Bandung yang tiba pukul 02.55 WIB. Tiket ka lodaya ini baru bisa di beli 2 jam sebelum keberangkatan , yang eksekutif 50 ribu , bisnis 40 ribu. 


Menunggu kereta yang masih jauh
Akhirnya setelah KA Lodaya Malam tiba tepat pukul 03.00 WIB , saya terbangun dari tidur dan segera boarding masuk ke dalam peron . karena tidak tidur hampir 8 jam dan menunggu suntuk di Stasiun Tugu , ngantuk yang amat sangat saya puaskan di dalam kereta meskipun hanya 1 jam perjalanan Yogyakarta-Solo . Setibanya di Stasiun Solo , loket KA Kalijaga belum buka . dan baru nyadar kalau HP yang di cas di ka lodaya belum diambil , untung di selamatkan oleh crew OTC yang lagi membersihkan . 

Setelah loket di buka , sayapun membeli tiket KA Kalijaga yang tergolong murah , hanya 20 ribu yang menempuh waktu 4 jam perjalanan melewati Gundih . dan pukul 5.30 , kereta datang dari arah barat . Interiornya bersih , ACnya adem . cukup untuk menuntaskan istirahat saya yang terganggu semalam , di tengah suasana kereta yang tergolong sepi . Kabarnya per Oktober 2014 , Kalijaga ini di subsidi menjadi 10 ribu rupiah , hal ini bisa dijadikan alternatif apabila ingin joglosemaran , alias 'Jogja Solo Semarang"an.


Interior KA Kalijaga 

Setiba saya di Stasiun Tawang , saya tidak ada kegiatan apapun karena tujuannya hanya sekedar joyride kalijaga , biasanya saya mencari oleh-oleh , namun tidak ditemukan satupun di dekat areal Stasiun Semarang Tawang . saya putuskan langsung untuk boarding ke dalam daripada di luar , mengingat suhu yang panas sekali . Dalam perjalanan kembalinya , sama . kereta juga sepi , lumayan untuk menuntaskan tidur yang tertunda semalam , di goyang goyang di petak rel keriting . dan kemudian saya terbangun di Stasiun Solo Balapan , namun saya putuskan menyambung ke Yogyakarta bersama KA Sidomukti kelas Bisnis .
Dengan tiket seharga 15 ribu , kelas bisnis Solo-Yogya ini menjadi primadona baru bagi penglaju , karena jarang-jarang bisnis hanya 1 jam persis hanya 15 ribu .
Interior KA Sidomukti (Solo-Jogja)

Papan Nama KA Sidomukti
Setelah tiba di Stasiun Tugu , apesnya di dompet tinggal 10 ribu rupiah , lantas saya mengontak hotel , apakah sudah boleh check in , mengingat biasanya jam 12 siang , hotel sudah boleh check in (masuk kamar) dan ternyata sudah bisa . sebelum berjalan kaki ke hotel di daerah letjend Sutoyo , saya sempatkan mengganjal perut dengan popmie di Indomaret , lumayan lah daripada nggak makan (mengingat uang tinggal 10 ribu , sedangkan angkringan belum ada yang buka)
Hotel Citra Indah di Letjend Sutoyo 111 lumayan recomended , satu keluarga saja , 2 malam hanya habis 350 ribu, 2 bed dan pakai AC , kamar mandi dalam . meskipun agak jauh , namun dia berada segaris lurus dengan jalan Dagen dan jalan Sosrowijayan II (dari arah Malioboro) kalau jalan sih 5-10 menitan , tapi recomended banget .

Keesokan harinya , marilah kita berkeliling-keliling jogja . sudah 3 kali ke Jogja , baru kali ini bisa jalan-jalan keliling jogja , sebelum-sebelumnya memang bonek alias bondo nekat , urusannya pengin ngerti aja jogja itu gimana . Tapi kali ini berhubung ada keluarga , jadi bisa jalan-jalan .


Keraton Yogyakarta

Museum Kereta Kuda Keraton Yogyakarta
Untuk Keraton Yogyakarta dan Museum , sebelum masuk kita ditarik karcis seharga 5.000 untuk museum dan 7.000 untuk keraton, tapi bagi yang foto foto juga harus membayar 1.000-2.000 untuk ijin fotografi / video . Biasanya ada becak / betor yang sepaket ke keraton , museum kereta kuda , kios dagadu dan souvenir , hanya bayar kisaran 5.000-15.000an saja , pintar-pintar menawar . biasanya tukang becak yang sepaket ini , ada di depan loket keraton yogyakarta .

Perjalanan selanjutnya adalah ke Museum Taman Pintar , sebenarnya ini sederet dengan beberapa tempat wisata yang berada di selatan Malioboro . berhubung saya habis dari keraton , terpaksa menggunakan dokar . satu kali jalan di hargai 40.000 dari keraton ke taman pintar , lumayan lah , daripada nggak naik dokar sama sekali . hehehe
Harga tiket Masuk taman pintar ini adalah 18.000 ,- bagi orang dewasa , dan 10.000,- untuk anak-anak . untuk lebih jelasnya cekibrottt http://www.tamanpintar.com/ultah5/?page_id=238

di dalamnya banyak sekali ilmu pengetahuan yang dapat kita serap , mulai sistem fisika , dan percobaan-percobaan , budaya , sejarah negara , alam semesta , tata surya dan lain sebagainya . disajikan dengan cara yang super menarik.

Gapura Taman Pintar

Sejarah Negara , Presiden dan Kedaulatan NKRI

Aquarium
Replika Dinosaurus , inilah replika Dinosaurus pas tayangan "Jalan Jalan Men"
Episode Yogyakarta .

Kemudian perjalanan saya lanjutkan ke arah titik 0 km jogjakarta , dimana malam hari disini terasa "pecah" dan luar biasa mistis romantisnya . 

Titik 0 Km Jogjakarta
Dan setelah istirahat untuk menghela nafas yang dari tadi jalan kaki , saya bergeser untuk ngadem di dalam Benteng Vredenburg yang berada di selatan malioboro ini . jadi kalau di urut , malioboro itu pintu gerbang pariwisata yogyakarta ke arah selatan .
Jadi diurut dari Stasiun Tugu ke Kanan , itu ada Malioboro , Malioboro Mall , Pasar Beringharjo,Benteng Vredenburg,Monumen Serangan Umum 1 Maret , Titik 0 km , Taman Pintar , Alun-Alun Lor (Utara) , Keraton , Alun-Alun Kidul .


Wajah Benteng Vredenburg dari depan
Di dalam sini banyak terdapat diorama ketika penyerangan dari pihak Indonesia kepada Belanda , penyekapan , penyanderaan , sampai dengan pembunuhan . Kita akan diajak pada salah satu ruang seperti labirin untuk melihat skema penyergapan tentara Belanda oleh tentara Indonesia , banyak yang bilang disitu "auranya" lumayan besar ... 

Untuk bersantai sembari menunggu matahari agak menurunkan dirinya , bisa bersantai di depan pendopo / barak-barak di lapangan . ada beberapa meriam dan senjata yang dipamerkan disana , dan bisa duduk duduk atau naik sepeda keliling-keliling . Fyi , dari benteng ini sebenernya ke taman pintar langsung juga bisa , lewat pintu sebelah timur . begitupun sebaliknya . tapi karena kita nggak tahu , jadi muter .

Dan setelah itu , saya putuskan kembali ke hotel untuk Istirahat , memang nggak akan ada habisnya jalan - jalan disini . malamnya , saya sempatkan membeli Nasi Goreng Magelangan . Apa itu ? semacam nasi mawut , mungkin bedanya adalah mie yang dipakai , kalau nasi goreng magelangan pakai mie instant . Dan rasa pedasnya nikmat luar biasa . 

Nasi Goreng Magelangan (sumber: google.com)


Keesokan harinya , paginya saya putuskan untuk mengunjungi kawasan Taman Sari . Taman Sari adalah kompleks pemandian raja / permaisuri Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat . Di dalamnya banyak terdapat ruangan-ruangan , dari ruangan yang untuk umum sampai dengan ruangan yang private . Saya juga mengunjungi ruangan bawah tanah yang letaknya tidak jauh dari kompleks Taman Sari . Sebelum memasuki area lorong bawah tanah , saya sempat terheran karena kampung yang saya lewati ini semuanya sudah terkoneksi internet . Alias Internet RT/RW dan Kampung Cyber .

Taman Sari

Lorong Bawah Tanah



Setelah dari taman sari , kami beranjak menuju Alun-Alun Kidul . biasanya dikenal sebagai Alun-Alun yang ada pohon beringin kembar. Saya dan adik saya tak ketinggalan berkesempatan mencoba sensasi berjalan melewati beringin kembar itu .
"Katanya" kalau bisa melewati beringin kembar itu dengan menutup mata , apapun permintaannya bakal dikabulkan.
Numpang Narsis :v

Alhamdulillah saya berhasil melakukan tantangan itu , hanya dengan 3.000 untuk menyewa tutup mata tersebut . Karena perut sedari tadi sudah keroncongan , kami putuskan untuk makan di angkringan . hebatnya , dari segitu banyak pesanan kami cuma habis 37.500 ,- . padahal saya tadi makan 5 bungkus nasi kucing , dan adik-adik saya .


Saat-saat dimana kami berwisata dan keliling keliling di Jogjakarta sudah berakhir , saatnya kembali dan menyambung aktivitas kembali . Sejenak kami berjalan melewati Jalan Malioboro , mengais kembali kenangan yang mungkin masih tertinggal disana . Memang , jogja adalah magnet pariwisata , yang menarik semua orang dari penjuru dunia untuk kesini dan tentunya kalau kangen akan kesini lagi . Mengingat kehidupan disini enak , gampang dan murah .

Kembali ke depan Stasiun Tugu , saya berdoa agar bisa kembali kesini lagi , kapanpun waktunya . Karna ... Jogjakarta memang Istimewa . Istimewa terutama di Hati Saya .
Yogya is Special , Special In My Heart . Singkat cerita , kereta Malioboro sedianya akan bergerak menuju Malang pukul 22.15 , sedangkan ini masih maghrib .
Tips , kalau jadwal masih lama .. silahkan duduk di ruangan atas di Stasiun Tugu Yogyakarta , ada musholla dan toilet disana . Kalau sudah punya tiket , silahkan boarding . Karena pihak stasiun menyediakan pendopo , warung , musholla di bagian barat ruangan Stasiun . 

Kereta Malioboro akhirnya dipersiapkan , dan berangkat tepat pukul 22.15 . selama perjalanan di kereta ekonomi ac , saya kedinginan dan tertidur pulas karena sudah seminggu ini saya hidup di kota yang benar benar bisa membuat mimpi indah . rasanya bangga aja kalau kita bisa ngomong "aku tinggal di jogja loh ... ", mungkin suatu saat nanti . Tak terasa , ketika saya bangun waktu sudah pukul 05.15 , sebentar lagi memasuki kota Malang . Saatnya kembali ke Aktivitas seperti biasanya ...

Terimakasih sudah mau membaca cerita ini , semoga bisa menginspirasi temen-temen untuk terus mencintai Indonesia ini , maupun yang bisa jalan-jalan atau tidak , tetep cintai negeri ini ...
yang bisa jalan-jalan , terus jalan-jalan , itu bisa mendewasakan pikiran anda semua.
Sekali lagi terimakasihhhh :)

Komentar

Postingan Populer